Kelelawar memiliki keunikan dan keistimewaan dibanding hewan
lain, yakni memiliki indra penciuman, pendengaran dan penglihatan yang tajam.
Dari kelebihan kelelawar dapat menemukan makanan, menentukan
arah terbang dan bahkan bisa menghindari tabrakan.
Kelelawar adalah mamalia atau hewan menyusui yang dapat
terbang berasal dari ordo chiroptera dengan kedua kaki depan yang berkembang
menjadi sayap.
Secara fisik ciri yang mudah dikenali dari kelelawar adalah
tubuhnya pendek berbulu dan memiliki langan kuat untuk menopang sayapnya yang
besar dan lebar.
Kelelawar mengandalkan cakarnya yang kuat untuk bergantung
terbalik di pohon maupun langit gua bahkan ketika tidur sekali pun karena
kakinya tidak berkembang secara sempurna.
Sementara sayapnya yang berupa lapisan kulit tipis terentang
lebar sering digunakan sebagai selimut untuk membungkus tubuhnya sehingga tahan
terhadap udara dingin.
Hewan bersayap hitam ini termasuk hewan noktural atau hewan
yang aktif pada malam hari dan tidur di siang hari. Kemampuan lain juga
dimiliki hewan bersayap ini adalah ekolokasi atau mendeteksi gema sehingga
mudah menentukan di mana letak, jarak dan ukuran benda maupun mangsanya dalam
waktu singkat.
Kemampuan ini juga membuat kelelawar bisa menghindari
tabrakan dengan benda lain berkat pantulan gelombang bunyi.
Dilihat dari makanannya, kelelawar dapat dibedakan beberapa
jenis di antaranya pemakan buah, pemakan
ikan, pemakan katak hingga kelelawar penghisap darah yang hidup di gua lembap
dan gelap disebut kelelawar vampire, yang hanya hidup di daerah tropis di benua
Amerika.
(Berbagai Sumber)
Baca juga:
Kelelawar merayu dengan suara.
(Berbagai Sumber)
Baca juga:
Kelelawar merayu dengan suara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar