Sabtu, 05 April 2014

7 Perempuan yang Mengubah Dunia

Perempuan yang mengubah dunia ada dalam banyak sejarah. Kebanyakan prestasi para perempuan ini tidak diakui selama hidup mereka, meski mereka nyata-nyata memiliki kontribusi terhadap penemuan obat-obatan, ilmu pengetahuan, seni, dan bidang lainnya. Berikut daftar 7 perempuan luar biasa yang mengubah dunia:

1. Mary Woolstonecraft

Ibu dari Mary Shelley penulis Frankenstein, Mary Woolstonecraft, pada tahun 1792 menulis sebuah buku yang sangat penting, "A Vindication of the Rights of Women" di mana ia menegaskan bahwa perempuan dan laki-laki harus memiliki hak yang sama. Pada saat itu, pernyataannya dianggap mengejutkan, tetapi pada akhirnya Mary Woolstonecraft dianggap sebagai penulis feminis yang baik.


2. Elizabeth I

Elizabeth I adalah perempuan luar biasa lainya yang mampu mengubah dunia. Dia adalah wanita pertama yang sukses yang memerintah, dan melakukan stabilitas setelah beberapa dekade terjadi kekacauan yang mengerikan. Elizabeth menolak untuk menikah.

3. Emmeline Pankhurst

Bisakah Anda membayangkan bahwa Anda tidak memiliki hak untuk memilih, karena Anda seorang perempuan? Bagi Emmeline Pankhurst, siapa yang tahu berapa lama wanita tidak akan memiliki hak untuk memilih. Dia dan rekan-rekannya siap mempertaruhkan kebebasan dan kesehatan mereka ketika mereka melakukan mogok makan dalam angka mencari keadilan untuk memperoleh hak pilih. Saat ini kita harus berterima kasih kepada Emmeline Pankhurst karena memperjuangkan hak-hak yang kita kini terima.

4. Dorothy Hodgkin

Mungkin nama Dorothy Hodgkin tidak banyak dikenal. Tapi dia benar-benar layak ditempatkan dalam daftar perempuan luar biasa yang mengubah dunia atas prestasinya dalam bidang kimia. Dorothy Hodgkin terlibat dalam penelitian dan penemuan insulin dan penisilin, dua obat yang telah menyelamatkan nyawa jutaan orang. Dia adalah pemenang Hadiah Nobel bidang kimia, dan juga didedikasikan memiliki banyak waktu untuk gerakan perdamaian.

5. Rosa Parks

Banyak perempuan luar biasa yang melakukan hal-hal sederhana. Namun ketika suatu hari pada tahun 1955 seorang wanita kulit hitam ditolak untuk diberikan kursi di sebuah bus untuk orang kulit putih, ia menyatakan memboikot sistem bus, yang berlangsung selama lebih dari satu tahun. Juga menyebabkan akhir segregasi di bus, dan membawa Dr.Martin Luther King, Jr ke dalam gerakan hak-hak sipil. Gerakan ini akan berhasil, hanya ketika seorang perempuan berani melawan saat dia telah diperlakukan dengan buruk, sehingga dia telah berkontribusi besar terhadap penyebab persamaan hak.

6. Aung San Suu Kyi

Aung San Suu Kyi adalah wanita yang luar biasa dari zaman sekarang. Perjuangannya untuk demokrasi di Burma, dibayar selama 15 tahun penjara. Dia berada jauh dari keluarganya, dan sulit bertemu mereka. Dia akhirnya dibebaskan pada tahun 2010 dan tidak pernah menyerah. Aung San Suu Kyi mengatakan bahwa negara bebas itu bernilai lebih dari kebebasannya sendiri dan kebahagiaan pribadinya.

7. Marie Stopes

Satu abad yang lalu, sebagian besar wanita tak bisa membicarakan masalah seksual, bahkan jika mereka menikah. Pada tahun 1918, Marie Stopes menerbitkan "Married Love", yang merupakan karya yang benar-benar inovatif. Dia melakukan pekerjaan yang sangat berharga yang menyangkut keluarga berencana yang memungkinkan perempuan mengontrol kehidupan dan kesuburan alat reproduksi mereka.

sumber: http://indonesiana.tempo.co/
Tambahkan komentar kamu!

Tidak ada komentar: